Rabu, 29 Maret 2017

30 Maret 2017

Semakin hari aku tubuhku terasa semakin sakit, ingatanku semakin buruk, aku semakin kelelahan untuk beraktivitas, pikiranku semakin tak menentu,
aku semakin mudah untuk lupa dengan apa yang telah aku lakukan dan mungkin semakin lama tubuhku semakin tak bisa bergerak, pikiranku tak bisa lagi berpikir dan jantungku detikdemi detik semakin melemah hingga tak berdetak lagi. Aku tau hal ini akan terjadi dan aku sadar semua akan menjadi seperti ini tapi hal itu tak membuatku takut sama sekali karena akupun sudah lelah menjalani hidup ini.
Dia yang aku harapkan kini tak tau entah dimana, aku tak tau apakah dia akan kembali saat aku masih membuka mata ataukan dia akan datang untuk menaburkan bunga di atas tempat peristirahatan terakhirku nanti, yang jelas setiap hari, setiap waktu aku hanya mengharapkan kedatangannya. Ingin sekali telinga ini mendengar lagi suaranya setiap hari, ingin sekali mata ini memandang wajah dan gerak-geriknya setiap waktu dan ingin sekali tubuh ini memeluknya setiap aku tertidur lelap. Aku kini merasa tiada berarti lagi, tak ada lagi mimpi-mimpi yang aku kejar dan tak ada lagi harapan yang aku gapai selain hanya ingin hidup bersamanya, begitukah besar rasa cintaku sampai-sampai aku tak menginginkan apa lagi di dunia ini selain bersama dia, namun itulah kenyataan yang ada dan aku tak bisa berpaling dari semua itu karena mungkin hanya dialah jodohku dan hanya dia orang terakhir yang menemaniku menjelang akhir hidupku yang mungkin akan aku rasakan sebentar lagi. Hanya satu yang ingin aku ucapkan kepadanya sebelum aku pergi nanti,

I love you Nursakinah, I Love you baby!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar